KUMPARTA: FILSAFAT KEIKHLASAN DALAM AKUNTANSI SYARIAH DAN IMPLIKASINYA PADA LAPORAN KEUANGAN
Diberdayakan oleh Blogger.

Postingan Populer

Selasa, 10 April 2018
Artikel SNA XX Jember
Berikut merupakan artikel yang kami presentasikan dalam Simposium Nasional Akuntansi, XX Jember, 27-30 September 2017.



FILSAFAT KEIKHLASAN DALAM AKUNTANSI SYARIAH
DAN IMPLIKASINYA PADA LAPORAN KEUANGAN

Suwito
Universitas Khairun Ternate

Eka Siskawati
Politeknik Negeri Padang
Email : ekasiskawati@gmail.com

Abstract

The objective of This study to reveal the importance of sincere philosophy in accounting. Sincerity cause to be present the confession that Allah is the owner of everything, and the providers of sustenance to man. Sincerity instill the awareness that man is a creature created to be the servant of Allah the owner of everything, to manage the nature and all contents for the benefit of human life, natural environment and to be the spreading goodness for human life and the natural environment. Action is driven by sustainability of the interests of life in the world and the hereafter and  will any act to the extent that the action will increase the welfare and happiness of human life and the natural environment. Consequently, sharia accounting should be a facility to seeking pleasure and blessings to Allah of the owner of everything. Sharia Accounting becomes a resource in realizing good and sincere corporate governance for the sustainability of human life and the natural environment. Sharia accounting is a vehicle to sincere behavior in seeking halal sustenance without hurting human existence and the natural environment. The implications of sharia accounting are the providers of financial information that recognize: Absolute ownership of Allah; Allah’s love gives grace and trust man manages and has halal property; For the ownership of halal property, human beings are given the responsibility of obtaining it by lawful means and submit their ZIS to the rightful; Sharia accounting must serve Allah, Man, and the environment; Islamic accounting for worship of Allah and for the benefit of human life and the environment; And halal sustenance is Allah's blessing of the investment that must be maximized for the benefit and happiness of Allah, Man and the environment. Lastly, syariah accounting is a provider of financial statement information that is beneficial to the sustainability of the interests of human life in the world-the hereafter and the environment of the universe.

Keywords : sincere philosophy, sharia accounting, zakat infaq alms accounting, Integration of Trilogi Al Jabiri
Abstrak

Tulisan ini bertujuan untuk mengungkap pentingnya filsafat keikhlasan dalam berakuntansi. Keikhlasan menghadirkan pengakuan bahwa Allah sebagai sang pemilik segalanya,  dan sang maha pemberi rezeki kepada manusia. Keikhlasan menanamkan kesadaran bahwa manusia merupakan makhluk yang diciptakan untuk menjadi hamba Allah sang pemilik segalanya, mengelola alam semesta untuk kemaslahatan manusia dan lingkungan alam, serta menjadi penyebar kebaikan untuk manusia dan alam semesta. Bertindak untuk keberlangsungan kepentingan hidup di dunia dan akhirat, bahkan akan melakukan tindakan yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan hidup manusia dan lingkungan alam. Konsekuensinya akuntansi syariah harus menjadi fasilitas mencari keridhoan dan keberkahan dari sang pemilik segalanya. Akuntansi Syariah menjadi sumber daya dalam mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik dan ikhlas untuk keberlanjutan kepentingan hidup manusia dan lingkungan alam. Akuntansi syariah menjadi wahana berperilaku ikhlas dalam  mencari rezeki halal tanpa menyakiti keberadaan manusia dan lingkungan alam. Implikasinya akuntansi syariah menjadi penyedia informasi keuangan yang mengakui: Kepemilikan mutlak pada Allah; Kasih sayang Allah memberi anugrah dan amanah manusia mengelola dan memiliki harta halal; Untuk kepemilikan harta halal, manusia diberi tanggung jawab memdapatkannya dengan jalan halal dan menyerahkan ZISnya kepada yang berhak; Akuntansi syariah harus melayani Allah, manusia, dan lingkungan; Akuntansi syariah untuk ibadah pada Allah serta untuk kemaslahatan manusia dan lingkungan; dan Rezeki halal merupakan keberkahan Allah dari investasi yang harus dimaxsimumkan untuk kemaslahatan dan kebahagiaan Allah, manusia dan lingkungan. Terakhir akuntansi syariah merupakan penyedia informasi laporan keuangan yang bermanfaat untuk keberlanjutan kepentingan hidup manusia di dunia-akhirat dan lingkungan alam semesta.




Untuk mendapatkan full artikel tersebut silahkan download melalui link di sini





0 komentar:

"Terima Kasih anda telah berkunjung di web ini. Semoga penyajian saya menjadi inspirasi dan bermanfaat untuk perkembangan ilmu pengetahuan.Selamat Menikmati!